Jangan Pedulikan Orang Yang Membencimu, Sebenarnya Dia Membencimu Karena Menyadari Kamu Lebih Baik Darinya...

Tidak usah pusing atau mengambil hati pada mereka yang membenci mengolok atau menfitnah kamu dengan segala tipu muslihatnya, abaikan saja mereka dan anggap angin lalu saja


. Yang perlu kamu lakukan hanya perlu terus melangkah maju dan fokus pada apa yang kamu inginkan. Jadikan saja batu pijakan orang-orang yang membencimu itu sebagai pecutan  agar kamu terus melangkah maju kedepan dan menjadi yang lebih baik daripada sebelum-sebelumnya. Karena kebenaran pasti akan terungkap dengan sendirinya. dan juga sikap bencinya menandakan bahwa dia iri kepadamu karena memang kamu lebih baik darinya.

Orang Yang Membencimu, Sampai Menfitnah Kamu Tanpa Alasan Sedang Tidak Ada Pekerjaan Sehingga Mengusilimu

Buat saja dirimu sendiri sibuk untuk terus produktif dan berkembang maju, daripada mengurusi orang-orang yang membencimu itu. Biarkan saja mereka berbicara apapun sesuka hatinya, tidak perlu diambil pusing apalagi sampai dimasukin hati. 
 
Karena selain iri kepadamu, mereka juga tidak punya pekerjaan penting sepertimu. Jadinya mereka suka menggunjingmu. Semua yang mereka bicarakan anggap saja angin lalu dan teruslah maju, serta tetap berjuang.

Meladeni Mereka Sama Saja Membuang Waktumu Yang Berharga dan Energi Positif Yang Bisa Kamu Manfaatkan Untuk Hal Yang Lebih Bermanfaat Lainnya.

Dengan kamu terpancing apalagi sampai emosi oleh kata-kata benci dan fitnahan mereka, kamu sama saja telah membuang waktumu yang begitu berharga. Biarkan saja mereka membencimu hingga mulut berbusa. 
 
Karena toh kamu yang akan rugi sendiri jika mau mendengarkan mereka. Selain waktumu yang terbuang, kamu juga akan kehilangan energi positif dan semangat yang sangat kamu butuhkan untuk terus menjadi produktif dan terus bekerja, serta membuktikan diri.


Asalkan Di Hadapan Tuhanmu Kamu Sudah Baik. Maka Penilaian Manusia Terhadapmu Tidaklah Begitu Penting Meskipun kamu dihujat oleh banyak orang, dibenci oleh masyarakat karena fitnahan atau anggapan yang salah buatmu, tetap diamlah dan jangan kamu ambil pusing. Jika kamu ingin mengeluhkan semua itu. 
 
Katakanlah pada Tuhanmu sampaikan semua rasa yang ada dihatimu dan mitalah pertolongan dari-Nya. Karena mata manusia memang buta dan mudah dibutakan oleh sesuatu di depannya. Tapi Tuhan pasti akan melihatmu dan membantumu.
Karena Yang Benar Pasti Akan Terungkap. Akan Ada Saatnya Kamu Mendapatkan Keadilanmu

Tidak perlu marah, atau berniat membalas, karena itu sama saja kamu menunjukkan bahwa kebencian itu benar dan fitnahan kamu apa adanya. Ditambah lagi kamu  nantinya yang akan merugi sendiri dengan meladeni mereka. 
 
Cukup doakan agar mereka cepat menyadari kesalahannya dan tidak mengulanginya lagi, juga supaya kamu jangan sampai menjadi sama dengan mereka hanya karena sakit hati. Akan ada saatnya nanti kamu akan mendapatkan keadilan buatmu dan membuat mereka yang mencemoohmu terdiam. 
 
Karena kebenaran pasti akan terungkap. Anggap saja Tuhan sedang mencobamu untuk menjadikanmu pribadi yang lebih sabar

Sejujurnya Yang Iri dan Benci Denganmu Itu, Mereka Menyadari Bahwa Kamu Lebih Baik dari Mereka

Asal kamu tahu, orang yang membencimu, menggunjingmu sekarang tidak lebih dari orang yang sedang iri denganmu. Dia tahu bahwa kamu lebih baik dari mereka dari segi manapun, oleh sebab itu dia membuat namamu jelek untuk menjatuhkanmu dan membuatmu dibenci oleh orang lain. 
 
Oleh sebab itu, buat apa kamu membalas apa yang mereka perbuat? Pada akhirnya keadilan akan tiba dan mereka pasti merasakan rasa sakit bahkan melebihi dari rasa sakitmu sekarang. Jadi kamu tak perlu menghabiskan banyak waktu untuk meladeni mereka.

Yang Perlu Kamu Lakukan Adalah Diam, Doakan dan Terus Berbuat Baik.


Doakan saja mereka agar menyadari kesalahannya dan tidak usah merespon apa saja yang mereka katakan tentangmu, tetap fokus pada impian dan masa depanmu. Anggap saja mereka sebagai batu kerikil kecil yang akhirnya akan pergi sendiri saat sudah lelah menghujat. 

Kamupun juga harus menunjukkan betapa tegarnya dirimu dengan terus berperilaku baik. Lama –kelamaan orang yang menghujatmu akan merasa bersalah dan akhirnya meminta maaf sendiri. Tapi jika dia tidak sadar-sadar yakinlah pengadilan Tuhan lebih baik daripada manusia.