4 Penyebab Gagal Dapat Pahala dan Ampunan di Bulan Ramadhan, No. 4 Mungkin Pernah Anda Lakukan

Jalantauhid - Bulan suci Ramadhan menjadi bulan istimewa bagi umat Islam. Bagaimana tidak? Pada waktu ini Allah SWT membuka pintu ampunan selebar-lebarnya. Ada begitu banyak amalan yang bisa mendatangkan ampunan atas dosa-dosa yang telah dilakukan.

Oleh karena itu, banyak orang yang kemudian berlomba-lomba untuk mengerjakan amalan kebaikan di bulan Ramadhan dengan harapan akan memperoleh ampunan dari Allah. Mereka tidak menyia-nyiakan kesempatan ini untuk menambah pundi-pundi pahala dan mengurangi dosa.

4 Penyebab Gagal Dapat Pahala dan Ampunan di Bulan Ramadhan, No. 4 Mungkin Pernah Anda Lakukan
Akan tetapi, tidak semua orang berhasil menggugurkan dosanya di bulan suci ini. Masih banyak di antara mereka yang gagal meraih ampunan dari Allah SWT. Ternyata hal ini bisa terjadi dikarenakan berbagai sebab. Apa saja penyebabnya? Berikut informasi selengkapnya.

1. Puasa Tanpa Dasar Ikhlas
Penyebab pertama yang membuat seseorang gagal untuk meraih ampunan dari Allah SWT selama bulan suci Ramadhan dikarenakan mereka melaksanakan puasa tanpa dasar ikhlas. Padahal seperti yang diketahui bahwa ketika kita melaksanakan amalan kebaikan haruslah didasari keikhlasan untuk mengharapkan ridha dari Allah SWT.

Apabila Ia berpuasa namun tanpa keikhlasan untuk mengharap ridha dari Allah maka akan mudah baginya terjerumus ke dalam sifat riya’. Contoh ketidakikhlasan dalam melaksanakan puasa itu bisa dilihat dari niatnya. Ada orang yang ingin melaksanakan puasa agar badannya sehat, untuk diet dan lain sebagainya. Niatan yang seperti ini akan membuat Allah SWT menolak amalan yang dilakukan orang tersebut karena bukan atas dasar keikhlasan kepada-Nya.

2. Puasa Tanpa Dasar Ilmu
Hal kedua yang juga dapat menyebabkan seseorang gagal mendapatkan ampunan dari Allah ketika bulan suci yakni mereka berpuasa tanpa dasar ilmu. Padahal sebenarnya ilmu menjadi salah satu hal penting yang harus diperhatikan ketika hendak melaksanakan suatu amalan.

Apabila melakukan sesuatu tanpa didasari ilmu, bisa saja hal yang kita anggap benar justru merupakan kesalahan yang fatal di hadapan Allah SWT. Ada banyak tempat yang bisa dijadikan wadah untuk menuntut ilmu, seperti sekolah, majelis taklim, buku-buku keagamaan dan lain sebagainya. Apabila kita telah mengetahui ilmunya maka akan mudah untuk mendapatkan ampunan sebanyak-banyaknya dari Allah SWT.

3. Puasa Lahir Minus Puasa Batin
Penyebab selanjutnya yang membuat seseorang gagal memperoleh ampunan dari Allah SWT di bulan Ramadhan adalah karena mereka hanya puasa secara lahir namun batinnya tidak. Artinya mereka berpuasa hanya sekedar menahan diri dari makan, minum, dan berhubungan badan. Akan tetapi mereka tidak mempuasakan anggota tubuh lainnya dan membiarkannya tetap melakukan perbuatan yang bernilai maksiat.

Seseorang yang hendak mempuasakan batinnya juga harus menahan pandangan, pendengaran, ucapan yang tidak bermanfaat. Seperti menyaksikan acara televisi yang berisi program-progam tidak mendidik, mendengarkan gosip dan lain sebagainya yang bisa mengurangi pahala puasa.

4. Puasa Dengan Bermalas-Malasan
Banyak orang yang bermalas-malasan ketika sedang melaksanakan ibadah puasa. Mereka menjadikan puasa sebagai waktu yang tepat untuk berleha-leha, lesu, dan tidak bersemangat. Padahal kebiasaan seperti ini justru menyebabkan dirinya akan mengalami kegagalan untuk mendapatkan ampunan dari Allah SWT.

Seperti yang diketahui bahwasaya bulan Ramadhan menjadi saat yang tepat untuk meraup keberkahan dari Allah. Seharusnya, moment seperti ini menjadi saat yang tepat agar kita termotivasi untuk mengais rahmat ampunan dan janji-janji Allah lainnya.

Perbanyaklah melakukan amala kebaikan seperti tilawah Al-Qur’an, tarawih, bersedekah dan menolong orang lain katika berpuasa. Dengan demikian akan membuat puasa yang kita laksanakan lebih terasa berkah.

Demikianlah informasi mengenai empat penyebab gagal raih ampunan dari Allah di bulan Ramadhan. Maka dari itu, waspadailah keempat hal di atas agar Allah SWT senantiasa memberikan ampunan kepada kita dan melimpahkan segala kebaikan.